GOLD PT SGB SOLID GOLD BERJANGKA SOLID GROUP SG BERJANGKA
Solid Gold Berjangka | Harga emas menguat pada hari Senin (26/8), mendekati rekor tertinggi baru-baru ini, di tengah spekulasi kuat pemangkasan suku bunga bulan September menyusul sinyal dovish dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell dan permintaan safe haven karena risiko geopolitik di Timur Tengah.
Harga emas spot naik 0,3% menjadi $2.518,47 per ons pada pukul 01:45 p.m. ET (1742 GMT), sedikit di bawah rekor tertinggi $2.531,60 yang dicapai minggu lalu. Harga emas berjangka AS ditutup 0,3% lebih tinggi pada $2.555,20.
Sinyal dovish dari pidato Powell pada hari Jumat dan minat safe haven serta risiko geopolitik di Timur Tengah mempercepat permintaan emas pagi ini, kata Peter A. Grant, Wakil Presiden dan Ahli Strategi Logam Senior di Zaner Metals.
Hizbullah telah meluncurkan ratusan roket dan drone ke Israel pada Minggu pagi. "Saya punya target Fibonacci jangka pendek (untuk harga emas) di $2.539,77 dan target sekunder saya di $2.597,15," tambah Grant.
"Mungkin ada beberapa indikasi bahwa China akan kembali, tetapi bahkan jika tidak, permintaan dari bank sentral cukup kuat terlepas dari harga tahun ini dan itu akan terus berlanjut," kata Grant.
Permintaan emas di konsumen utama India dan China diperkirakan akan membaik dalam beberapa bulan ke depan, kata pejabat industri.
Perak spot naik 0,6% menjadi $29,98, mencapai level tertinggi lebih dari sebulan.(mrv)
Sumber : Reuters