Rabu, 29 September 2021

SOLID GOLD BERJANGKA | Siapkan Dana Rp 4 Triliun, Harga Saham Meroket 15.23 %

SOLID GOLD BERJANGKA - Buy Back Saham Adaro Energy (ADRO): Siapkan Dana Rp 4 Triliun, Harga Saham Meroket 15.23 %




SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA -
Adaro memperkirakan total aset akan turun dari US$6,74 miliar menjadi US$6,46 miliar akibat aksi buyback ini. Perubahan juga akan terlihat di pos ekuitas, turun dari US$4,05 miliar menjadi US$3,77 miliar.

Mahardika mengatakan pembelian kembali saham ADRO akan dilakukan dengan harga yang dianggap baik dan wajar oleh perseroan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku.

“Pembelian kembali saham perseroan akan dilakukan melalui transaksi di BEI melalui pasar reguler. Perseroan telah menunjuk satu perusahaan efek untuk melakukan pembelian kembali saham perseroan,” tambahnya.

Buyback saham Adaro ini akan sepenuhnya menggunakan dana internal perusahaan. Adaro yakin permodalan dan arus kasnya baik dan cukup untuk membiayai seluruh kegiatan usaha dan operasional, belanja modal, serta buyback saham.

Dalam penutupan perdagangan Selasa, 28 September 2021, saham ADRO ditutup di level Rp1740 per saham, meroket 15.23% atau 230 poin dari harga penutupan perdagangan sebelumnya, yaitu Rp1.510 per saham.

Jumlah saham yang ditransaksikan pada sepanjang perdagangan hari ini ada sebanyak 503.91 juta saham dengan nilai sebesar Rp852.91 miliar. Sejak pembukaan pasar, saham ini sudah naik 90 poin dan kemudian bergerak naik dalam rentang 1600 – 1785.

Dari sisi valuasi saham, nilai PER nya adalah 11.29 kali dan PBV nya 1.01 kali yang artinya harga saham ini dinilai masih lebih murah dibandingkan nilai bukunya.

Emiten energi PT Adaro Energy Tbk (ADRO), berencana membeli kembali (buyback) saham dalam tiga bulan ke depan. Untuk itu, perusahaan milik Garibaldi “Boy” Thohir ini menyiapkan dana Rp4 triliun.

Corporate Secretary Adaro Energy Mahardika Putranto menjelaskan buyback saham ini akan dimulai pada Selasa, 28 September 2021. Adapun periode buyback akan berakhir pada 26 Desember 2021.

“Jika dana yang dialokasikan untuk pembelian kembali saham perseroan telah habis dan/atau jumlah saham yang akan dibeli kembali telah terpenuhi, maka perseroan akan melakukan keterbukaan informasi terkait dengan penghentian pelaksanaan pembelian kembali saham,” ujarnya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin, 27 September 2021.

Sesuai POJK No. 2/2013 dan SEOJK No. 3/2020, jumlah saham yang dibeli dalam buyback tidak akan melebihi 20% dari modal disetor, dengan ketentuan paling sedikit saham yang beredar adalah 7,5% dari modal disetor perseroan.

Mahardika mengatakan juga biaya yang timbul dari buyback saham ini mencapai sebanyak-banyaknya Rp4 triliun dan tidak termasuk biaya untuk komisi pedagang perantara efek dan biaya lain yang berkaitan dengan pembelian kembali saham.

Adaro juga yakin pelaksanaan buyback ini tidak akan berpengaruh negatif terhadap kinerja dan pendapatan perseroan. Ini karena saldo laba dan arus kas Adaro saat ini dianggap sangat mencukupi untuk melaksanakan buyback saham.
SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :

Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok

Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020

Senin, 27 September 2021

SOLID GOLD | Dollar di Asia Menurun, Koreksi Bullish 3 Hari

SOLID GOLD - Rupiah Senin Pagi Melemah ke Sekitar Rp 14.265/USD; Dollar di Asia Menurun, Koreksi Bullish 3 Hari



SOLID GOLD JAKARTA -
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun tipis ke level 93,22, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,28.

Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama menguat tipis 2,936 poin (0,05%) ke level 6.147,727, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau bias menguat dipimpin Nikkei di tengah investor mencermati perkembangan saham Evergrande Group serta Wall Street yang berakhir dalam gain kembali.

Melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.176 – Rp14.350.

Dalam pergerakan pasar uang Senin pagi ini (27/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Asia menurun perlahan setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,06% atau 8 poin ke level Rp 14.265 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.257.

Untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.260 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.265, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.265. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menurun perlahan setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya; sempat bullish dalam tren menanjak oleh melajunya yields dari US Treasury.
SOLID GOLD

Sumber : Vibiznews

Baca Juga :

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

Solid Gold | Harga Emas Anjlok

Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020





Kamis, 23 September 2021

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Dukung Penguatan IHSG Sore Kemarin

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Saham-Saham Tambang, ADRO, PTBA dan MDKA Dukung Penguatan IHSG Sore Kemarin



PT SOLID GOLD BERJANGKA JAKARTA -
IHSG ditutup menguat 0.78% atau 47.50 poin ke level 6108.26. Demikian juga dengan indeks LQ45 yang melonjak 1.23% atau 10.44 poin ke level 862.18.

Saham ADRO – PT Adaro Energy Tbk

Memimpin penguatan dengan naik 4,09 persen atau 55 poin ke level 1400. Saham ini tadi pagi dibuka naik ke level 1355 dari penutupannya kemarin sore, 1345. Kemudian bergerak dalam rentang 1345 – 1410.

Jumlah saham yang diperjualbelikan pada sepanjang perdagangan hari ini ada sebanyak 133,76 juta lembar dengan nilai sebesar Rp185.70 miliar.
Saham ADRO memiliki PER 9.09 kali dan nilai kapitalisasi pasarnya mencapai Rp44.78 triliun.

Untuk sepanjang tahun 2021, kinerja saham ini masih terkoreksi sebesar 2.10% namun untuk tiga bulan terakhir mencetak kinerja positif sebesar 8.53% atau naik 110 poin dari posisi awal tahun ini.

Saham PTBA – PT Bukit Asam Tbk

Pagi tadi saham PTBA dibuka naik ke level 2290, 10 poin lebih tinggi dibandingkan posisi penutupannya kemarin sore yang kemudian bergerak dalam rentang 2280 – 2370 pada sepanjang jam perdagangan hari ini sampai kemudian ditutup melonjak 3.07% tau 70 poin ke level 2350.

Kinerja saham PTBA untuk tiga bulan terakhir telah melonjak sebesar 11.90% meskipun bila di lihat pergerakannya untuk sepanjang tahun ini masih terkoreksi cukup dalam, sebesar 16.37 persen.

Perusahaan yang pada tahun 1993 ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia untuk mengembangkan Unit Usaha Briket Batubara.

Hilirisasi dan diversifikasi usaha kini menjadi salah satu strategi jangka menengah dan panjang perusahaan batu baru ini dimana harganya saat ini sedang terus membaik.

Saham MDKA – PT Merdeka Copper Gold Tbk

Saham tambang milik PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) ini naik 3,42 persen atau 90 poin ke level 2720.

Emiten ini bergerak di bidang usaha pertambangan, meliputi eksplorasi dan produksi emas, perak, tembaga dan mineral lainnya di masa depan. Aset utama perusahaan ini adalah proyek pertambangan yang dikenal dengan Proyek Tujuh Bukit yang terletak di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, sekitar 205 kilometer tenggara Surabaya.

Kinerja saham ini sangat apik, meskipun masih terkoreksi cukup dalam, 7.80% dalam 3 bulan terakhir, untuk sepanjang tahun 2021 ini telah maju sebesar 11.93% dari posisi awal tahunnya.

Ditengah kekuatiran akan dampak krisis bisnis properti di China, IHSG berhasil ditutup naik sore hari ini dan saham-saham pertambangan menunjukkan kekuatannya, dipimpin oleh saham ADRO, PTBA, hingga MDKA.
PT SOLID GOLD BERJANGKA

Sumber : Vibiznews

Baca Juga :

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka

PT Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih

PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif

PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru

PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi

PT Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau

PT Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok

PT Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini

PT Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan

PT Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020