Harga Emas hari ini -
EUR/USD anjlok lebih dari 1% pada hari Senin karena investor membeli Dolar di tengah berita bahwa Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) telah mencapai kesepakatan perdagangan, serupa dengan yang dicapai oleh Jepang. Pasangan mata uang ini diperdagangkan di 1,1590 setelah mencapai level tertinggi di 1,1771.Wall Street mengakhiri sesi perdagangan Senin dengan keuntungan karena investor tampak yakin bahwa AS akan mencapai kesepakatan tambahan sepanjang minggu. Namun demikian, tenggat waktu 1 Agustus semakin dekat, dan Washington masih belum dapat mencapai kesepakatan sejauh ini dengan dua dari tiga mitra terbesarnya: Kanada dan Meksiko.
Selain itu, agenda ekonomi AS akan padat minggu ini. Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuannya pada 29-30 Juli. Perhatian akan tertuju pada Ketua Fed Jerome Powell karena para pelaku pasar mencari petunjuk kapan bank sentral akan melanjutkan siklus pelonggarannya.
Selain itu, data ekonomi AS lainnya juga ditunggu. Rilis pengukur inflasi pilihan The Fed, Indeks Harga PCE Inti untuk bulan Juni, beserta data ketenagakerjaan dan pertumbuhan, dan PMI Manufaktur ISM, diharapkan dapat memberikan gambaran tentang kondisi ekonomi saat ini.
Di Eropa, Bank Sentral Eropa (ECB) mempertahankan suku bunga dan mengadopsi pendekatan dari setiap pertemuan di tengah perpecahan antara anggota Dewan Gubernur yang mendukung kebijakan "doves" dan "hawkish".
Dokumen ekonomi Uni Eropa akan menampilkan data Penjualan Ritel untuk Jerman, angka pertumbuhan untuk Spanyol, Italia, Jerman, dan Uni Eropa. Selain itu, para pedagang menantikan rilis PMI Manufaktur HCOB untuk Spanyol, Italia, Jerman, dan blok tersebut, data ketenagakerjaan, dan angka inflasi di Jerman, serta Uni Eropa. - Solid Gold
Sumber: Newsmaker.id