Senin, 30 Maret 2020

SOLID GOLD | Penurunan Berakhir?

SOLID GOLD - Forex GBP/USD Minggu Ini, Penurunan Berakhir?


SOLID GOLD JAKARTA -
Menteri keuangan Inggris Rishi Sunak kemungkinan akan mengeluarkan langkah-langkah tambahan untuk mendukung ekonomi sebagaimana yang telah dilakukan setiap minggu dan kadang-kadang bahkan lebih sering sejak krisis dimulai.

Angka GfK Consumer Confidence untuk bulan Maret sebagai ukuran seberapa besar ketakutan publik menarik untuk diperhatikan. Sementara GDP kuartal keempat kemungkinan diabaikan karena dianggap terjadi sebelum krisis. Markit PMI final untuk bulan Maret kemungkinan turun, merefleksikan kondisi ekonomi yang memburuk sementara bulan berlalu.

Di Amerika Serikat, Amerika Serikat sekarang menjadi terdepan yang terkena infeksi coronavirus dengan New York sebagai episentrumnya. Dengan sudah disahkannya undang-undang stimulus fiskal dan the Fed telah menggunakan bom nuklirnya, Presiden Trump dan pemerintahannya akan menjadi sorotan utama. Sementara para gubernur dari kedua partai menambah “lockdown”nya untuk memperkecil penyebaran virus, Trump terus mengatakan akan dibuka kembalinya ekonomi secara potensi disekitar Paskah. Hal ini bisa membingungkan pasar yang pada gilirannya akan mendorong dolar AS naik.

Conference Board’s consumer confidence bulan Maret kemungkinan turun namun yang penting seberapa besar angkanya. Pada hari Rabu akan keluar laporan ADP untuk pekerjaan sektor swasta yang diperkirakan turun secara moderat. Setelah naik lebih dari tiga juta, klaim pengangguran mingguan bisa melompat ke atas empat atau lima juta dengan terus berlanjutnya “lock down”. Semua diliputi ketidak pastian yang tinggi. NFP pada hari Jumat merupakan “highlight” pada minggu ini dan diperkirakan akan menunjukkan kehilangan  hampir 300.000 pekerjaan disebabkan karena krisis yang berlangsung.

Secara tehnikal, penurunan kemungkinan berakhir dengan polling FX untuk jangka menengah dan panjang mengarah kepada kenaikan dengan “resistance” terdekat menunggu di 1.2500 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2610 dan kemudian 1.2720. Sedangkan “support” terdekat menunggudi 1.2200 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1970 dan kemudian 1.1800.

Minggu lalu GBP/USD bergerak sangat volatil seperti Roller Coaster. Pada saat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada hari Senini malam mengumumkan perintah untuk tetap dirumah, itu sudah diperhitungkan di dalam harga GBP/USD sebelumnya. Terpukulnya ekonomi Inggris dan sterling oleh karena “lockdown” terselamatkan oleh pengumuman Federal Reserve AS mengenai program Quantitative Easing yang tanpa batas. Pemulihan dari poundsterling baru kelihatannya berhenti setelah Boris Johnson terbukti positip terkena coronavirus.

Bank of England tetap mempertahankan tingkat suku bunganya tidak berubah di 0.1% dan program QE di £645 miliar di dalam keputusan yang ketiga yang terskedul pada bulan Maret. Gubernur BOE Andrew Bailey dan koleganya memperingati bahwa pengangguran bisa meningkat dengan tajam.

Disisi fiskal, Senat dan Kongres AS meloloskan paket stimulus senilai $2 triliun, setelah proses yang panjang. Sebagian besar dari dana di dedikasikan terhadap pinjaman daripada uang tunai langsung kepada ekonomi yang sedang berjuang naik.

Klaim pengangguran mingguan meroket ke 3.283 juta pada minggu yang berakhir pada tanggal 21 Maret – kenaikan lebih dari 1000%. Sementara klaim ini sebagian disebabkan oleh karena penutupan yang sementara, namun semakin lama krisis berlangsung, semakin permanen jadinya.

Pemerintah Inggris juga menguatkan dukungannya terhadap orang-orang yang bekerja sendiri di dalam usaha menolong mengatasi ekonomi. Markit pendahuluan PMI index sektor jasa turun ke 35.7 jauh dibawah teritori kontrakasi. Namun, manufaktur membantu dengan kenaikan di 48.

Minggu ini dimulai setelah Inggris memasuki langkah “lockdown” yang keras selama seminggu. Langkah ini diambil setelah jumlah kematian naik menuju 1000.

Jika Inggris mengambil langkah yang lebih keras lagi, poundsterling maupun ekonomi bisa ada di bawah tekanan lebih jauh. Sebaliknya, jika kurva kematian dan kasus mendatar, sterling memiliki ruang untuk naik.
SOLID GOLD

Sumber : Vibiznews


Baca Juga :
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold | Harga Emas Anjlok
Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020


Tidak ada komentar:

Posting Komentar